Rosnita's Story
Senin, 26 Januari 2015
Sabtu, 24 Januari 2015
Di Kejar Anjing
Waktu aku masih SMP, hal yang paling aku inget dan sangat memalukan adalah di kejar Anjir....
Jadi ceritanya gini, waktu itu aku berangkat sekolah di waktu pagi dan sangat pagi mungkin... karena aku dateng pas temen-temen belum pada dateng, jadi waktu aku sampe di gerbang smp, sekolahku masih sangat sepi cuma ada aku dan dua orang teman ku, ketika kami berjalan masuk ke gerbang kedua... tiba-tiba ada seekor anjing lepas dan mengejar kami bertiga, ups... masih pagi harus keringetan karena dikejar anjing, eh gataunya anjing itu ngejer temen aku yang satunya... alhamdulillah yah, waktu itu ada pak bus (penjaga sekolahku) yang langsung mengambil anjingnya, untungnya kami bertiga nggak digigit sama tuh anjing, aissshhh benar-benar anjing super rese yang pernah aku liat :( tapi cerita ini sebagai cerita paling memalukan dan sekaligus menggelikan yang pernah aku alami hehehe :))
Jadi ceritanya gini, waktu itu aku berangkat sekolah di waktu pagi dan sangat pagi mungkin... karena aku dateng pas temen-temen belum pada dateng, jadi waktu aku sampe di gerbang smp, sekolahku masih sangat sepi cuma ada aku dan dua orang teman ku, ketika kami berjalan masuk ke gerbang kedua... tiba-tiba ada seekor anjing lepas dan mengejar kami bertiga, ups... masih pagi harus keringetan karena dikejar anjing, eh gataunya anjing itu ngejer temen aku yang satunya... alhamdulillah yah, waktu itu ada pak bus (penjaga sekolahku) yang langsung mengambil anjingnya, untungnya kami bertiga nggak digigit sama tuh anjing, aissshhh benar-benar anjing super rese yang pernah aku liat :( tapi cerita ini sebagai cerita paling memalukan dan sekaligus menggelikan yang pernah aku alami hehehe :))
Kamis, 22 Januari 2015
Curhat
Di pagi yang sama, yah sendiri... Ketika orang bertanya, "ros kenapa kamu gak pernah pacaran sih?" "Kamu pura-pura polos, bilang gak pernah pacaran... Padahal aku yakin cowok kamu banyak" ha? Aku bingung jawab pertanyaan mereka, aku bilang jujur kalau aku gak pernah pacaran selama ini tapi semua orang gak percaya dan kalau aku berbohong lantas siapakah pacarku? *lol susah yah jawabnya, iya emang iya... Jujur waktu SD aku pernah suka sama seorang cowok, namanya ? Ehmm pake inisial ajah yah, pokoknya inisialnya U... Dia adalah tetangga aku dulu pas di palembang tapi kemudian dia pindah ke bandung, lalu sejak itu kami nggak pernah ketemu lagi... Jujur dia bukan cowok setampan lee min ho, nichkhun, atau lee jong suk tapi dia cowok biasa dengan tampang biasa juga tapi entah kenapa sampai saat ini dia selalu ada di memori dan hatiku, aku juga gak ngerti kenapa... Yang paling aku inget dari dia adalah waktu itu dia kasih kado special buat aku dari tabungannya sendiri padahal itu bukan hari ulang tahun ku, untuk cowok usia 8-9 tahunan waktu itu adalah kelakuan yang sangat romantis untuk pertama kalinya yang aku alami... Kita gak pernah bilang "cinta" atau ungkapan sayang lainnya mungkin karena waktu itu kita masih sangat kecil untuk mengerti tentang itu dan setelah dia pergi ada banyak cowok yang deketin aku tapi nggak tau kenapa nggak ada satupun dari mereka yang bikin aku tertarik karena otak aku masih terisi penuh oleh si dia itu... Padahal mereka yang deketin aku itu punya kualifikasi yang diatas kata "lumayan", mereka semua tampan, pintar dan baik tapi hati aku tetap ajah gak bisa kebuka untuk mereka bahkan sampai saat ini... Setiap hari aku selalu berdo'a "Ya Allah, aku fikir dia hanya sebuah cinta anak-anak yang pernah ku miliki, tapi kenapa aku sulit melupakannya? Apa yang membuat aku sulit melakukannya? Berikan aku jawabannya Ya Allah..." Doa itu selalu ku panjatkan setiap hari nya, aku berharap melupakannya tapi aku sulit melakukannya dan masih sering berharap bertemu dengan nya... Ada apa denganku? Kenapa aku tidak bisa membuka hati untuk orang lain? Kenapa? Pertanyaan setiap hari yang selalu ku lontarkan pada diriku sendiri, ku harap suatu hari nanti aku dapat melakukannya
sebuah untaian kata
Tak pernah ku merasakan rindu yang begitu menyiksa ini...
Mencoba menutup hati untuk orang lain, tapi nyatanya hati ini telah terbuka dan tanpa kusadari dia telah hadir dihatiku...
Ku Ingin melupakannya tapi dia terus hadir dalam setiap langkahku, haruskah ku menyerah dan mengatakan bahwa aku mulai jatuh cinta untuk pertama kalinya?
Tapi aku takut, entah perasaan apa ini...
Aku takut ini bukan cinta
Aku takut ini hanya sebatas kekaguman semata
Jika perasaan ini salah,
Aku takut bukan hanya kamu yang tersakiti
Tetapi juga aku karena telah membohongi diri sendiri...
Aku takut kau terluka wahai laut biru yang menenangkan hatiku
Disatu sisi ku ingin memilikimu dan bersamau
Namun disisi lain aku takut tersakiti
Rabu, 21 Januari 2015
Cinta Pertama
Ketika
mendengar kata cinta pertama
Yang
kuingat hanyalah kau
Yang
kuingat hanyalah masa-masa kecil yang kita lalui bersama
Yang
kuingat hanyalah senyumanmu
Yang
kuingat hanyalah tawamu
Dan yang
kuingat hanyalah kata-kata indah
Yang
pernah kau untai hanya untukku
Masa
dimana aku belum mengenal cinta
Masa
dimana aku belum tertarik pada dunia
Namun
kehadiranmu mengubah segalanya
Membuatku
bahkan merasa jantungku berdebar
Saat
melihat senyumanmu
Membuatku
seolah tak ingin jauh darimu
Membuatku
seakan ingin menghentikan waktu ketika bersamamu
Namun..
Ketika
kau harus pergi
Aku
merasa semua telah hilang
Keindahan
bersama seorang cinta pertamaku telah lenyap
Karena
tanpa kau disisiku
Disini…
Aku
hanya berharap
Kau akan
selalu mengingatku
Mengingat
semua kenangan tentang kita
Yang
membuatku sulit melupakanmu
Oh cinta
pertamaku~
Believe Your Dream
Setiap
mimpi…
Setiap
cita-cita…
Dan
setiap harapan…
Kita
untai bersama
Dalam
rangkaian indah anak SMA
Mungkin
apa yang kita impikan
Tidak
sesuai dengan apa yang kita harapkan
Namun,
kita
masih mempunyai nafas dan jantung yang masih berdetak
kita
masih mempunyai waktu untuk menggapai semua impian
percayalah…
semangat
kita… perjuangan kita...
air mata
kita… bahkan keringat kita
dalam
menggapai impian ini
akan
menjadi saksi saat kita menemui kata sukses
dan akan
menjadi saksi
saat
semua mimpi yang kita gantungkan tercapai
percayalah
pada mimpimu, kawan
yakinlah
bahwa mimpi dan cita-cita masa depanmu akan terwujud
dan
ketika tiba saatnya
aku
berharap kita bertemu dalam gerbang itu
gerbang
menuju kebahagiaan yang kita nantikan
semoga~
Langganan:
Postingan (Atom)